Volunteering : Menyebarkan Manfaat, Menabung Amal

Salah satu tri dharma perguruan tinggi adalah pengabdian masyarakat. Biasanya kampus melaksanakan dharma ini melalui lembaga khusus pengabdian, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), atau project penelitian dosen. Selain itu, mahasiswa juga dapat memilih melaksanakan pengabdian secara personal dengan durasi waktu sesuai kebutuhan. Sebagaimana yang pernah dilakukan Risa Novia Wati saat menjadi mahasiswa S1 Prodi Komunikasi Konseling Islam (KKI) yang saat ini telah berubah menjadi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI).

Risa, panggilan akrabnya, berbagi cerita mengenai pengalamannya mengabdi di Taman Pendidikan Al-Quran (TPA). Pada masa menjadi mahasiswa baru dan belum mengenal secara dalam mengenai budaya dan kebiasaan masyarakat Yogyakarta, ia memberanikan diri untuk menjadi pengajar di TPA di tengah kesibukannya kuliah. Risa yang menyukai dunia anak-anak merasa bertemu dengan mereka ditengah penatnya jadwal kuliah pagi hingga sore dapat memberikan semangat baru. Motivasi yang terus ia pegang pada saat itu adalah pesan Rasulullah SAW,

“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat.” (HR. Bukhari)

Ia memulai masa pengabdian ini sejak tahun 2018 di beberapa TPA di sekitar UMY dan terus berlanjut hingga kini. Manfaat yang ia bagikan ternyata juga berbalik padanya. Ia semakin terdorong untuk belajar lebih banyak mengenai Al-Quran. Tak hanya itu, kesempatan mengajar bersama anak-anak juga membuatnya lebih percaya diri, meningkatkan kemampuan komunikasi, mendorong lebih adaptif dengan lingkungan baru, dan belajar mengatur waktu.

Ia memilih untuk mengajar TPA sebagai jalan pengabdiannya karena ia meyakini salah satu hadis berbunyi,

“Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari)

Semakin banyak anak yang diajar dan ayat Al-Quran yang dibagikan, semakin banyaklah tabungan amal yang ia siapkan. Ia meyakini bahwa dengan kesempatan yang diberikan Allah, kita yang pegang kendali untuk diarahkan ke jalan yang Allah inginkan.

Pesannya untuk kita semua,

“Waktu itu kan ada 24 jam, jadi tugasnya kita yang ngatur waktunya, bukan waktu yang ngatur diri kita. Mau berapa lama buat belajar, buat dakwah, buat mengejar prestasi dan buat istirahat.”

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
On Key

Related Posts

University Residence (selanjutnya disingkat Unires)  Universitas Muhammadiyah Yogyakarta adalah sebuah tempat hunian atau asrama mahasiswa UMY yang tidak hanya digunakan sebagai tempat menginap mahasiswa, namun juga berisi program pembinaan.

Hubungi Kami

Lingkar Selatan, Kampus Terpadu UMY Jl. Brawijaya, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 55183

Fax : (0274) 434 2522