Kesempatan Ujian Open Book, Kenapa Disia-siakan?

Kehidupan di dunia tak lepas dari berbagai macam ujian, ada ujian yang bentuknya musibah hingga duka, namun adapula ujian berupa limpahan harta. Berapa banyak ayat yang telah menyebutkan kehidupan dunia hanya sementara. Namun, dengan dilahirkannya kita di dunia, Allah tidak melepas kita untuk melanglang buana sendirian, tanpa arah. Allah turunkan sebaik-baik panduan melalui perantaraan sebaik-baik manusia. Kitab suci Al-Quran, namanya.

Berbeda dengan ujian yang dilaksanakan di sekolah, kita diperbolehkan, bahkan dianjurkan untuk open book ketika menghadapi ujian. Bukan lagi kisi-kisi yang diberikan, bahkan pertanyaan dan jawaban telah Allah tuliskan melalui kitab suci tersebut.

Bukankah Allah Maha Baik? Kita sepatutnya tidak mendapatkan catatan merah ketika menghadiri pengambilan rapor kelak, apabila mengikuti semua panduan yang telah disiapkan. Namun anehnya, ada yang sengaja memilih untuk tetap “tinggal kelas”.

Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Semua umatku akan masuk surga kecuali yang enggan. Para Sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah! Siapakah yang enggan?” Beliau menjawab, “Barangsiapa yang menaatiku niscaya ia akan masuk surga, dan siapa yang bermaksiat kepadaku maka dia enggan (untuk masuk surga).”

Allah turunkan wahyu kepada Rasulullah untuk menjadi teladan dalam pelaksanaan aturan yang tertulis di dalam Al-Quran. Allah mengetahui bahwa manusia terbatas dalam memahami ayat suci-Nya, sehingga Rasulullah dijadikan contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan Aisyah RA mengatakan bahwa akhlak Rasulullah adalah Al-Quran. Setiap tingkah lakunya mencerminkan apa yang Allah perintahkan.

Bukankah sudah cukup lengkap Allah turunkan panduan kehidupan kita. Tak hanya berlaku selama hidup, namun dapat digunakan untuk menyelamatkan kita ketika hari pertanggungjawaban kelak. Tugas kita saat ini adalah tak hanya menyisihkan waktu untuk membaca Al-Quran, namun juga memahami makna yang dikandungnya serta mempelajari kehidupan Rasulullah sebagai cerminan pelaksanaan ayat Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

Sudah siapkah kita untuk mendapatkan nilai terbaik pada ujian kali ini?

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
On Key

Related Posts

University Residence (selanjutnya disingkat Unires)  Universitas Muhammadiyah Yogyakarta adalah sebuah tempat hunian atau asrama mahasiswa UMY yang tidak hanya digunakan sebagai tempat menginap mahasiswa, namun juga berisi program pembinaan.

Hubungi Kami

Lingkar Selatan, Kampus Terpadu UMY Jl. Brawijaya, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 55183

Fax : (0274) 434 2522